Jumat, 21 Desember 2012

Menanam tomat di bibirmu (buah hati dari kenangan)

Di rumah sederhana itu,aku memasukan semua tentangnya kedalam cermin,termasuk bayangannya;setidaknya aku ingin benar-benar terperangkap kali ini...
_sejak itu aku mulai menyangkut pautkan apapun yang terjadi dan apapun yang kualami:ada dia.
 Seperti pagi yang di mulai dari derit jendela kamarku yang tiba-tiba terbuka,itu pasti angin yang pernah menyapu wajah kekasihku..,;Cahaya yang masuk dan menerpa tubuhku,itu pasti cahaya yang pernah hinggap di ubun-ubunnya...membuat keringatnya terjatuh;itu pertama kali aku melihat air untuk membasuh wajahku dari mimpi,lalu melihat kenyataan bahwa dia masih berjalan menuju pulang.
Aku kembali percaya"bahwa hari ini terus selalu akan sebaik dirinya"yah,hari-hari yang baik.
_mungkin memang benar seperti itu ia membelah waktu setiap tahun,setiap bulan ,setiap hari dan setiap detiknya.._sama halnya seperti rindu,selalu datang seperti musibah yang mendesak..

Terkadang perasaan ini menanggapi rindu dengan cara yang gila.aku kerepotan harus melarikannya kemana_melukis,menulis,berfoto,berjalan-jalan atau sekedar termenung membentangkan mataku kearah langit..lagi-lagi itu hanya obat penahan rasa sakit,hanya berpengaruh sebentar saja,.
Yah,aku ingin siapa saja yang kutemui dan yang kukenal,memahami apa yang terjadi padaku ketika aku tiba-tiba mungkin akan dianggap sakit jiwa oleh banyak orang..bagaimana tidak..??
aku tidak pernah menyukai beberapa kesibukan dan benda dalam waktu yang lama_(tiba-tiba senang memeta-metakan waktu,terkadang senang meniru realitas dengan menggambarkannya sesuak hatiku,terkadang senang menyendiri tanpa siappun mengetuk pintu kamarku)sayangnya...aku hanya merasa dimengerti olehnya,merasa nyaman bertutur apapun kepadanya,mentertawakan semuanya ,menangisi semuanya dan kembali lagi menjadi orang yang sangat sensitif dengan keadaan,kepada orang asing yang terlalu banyak menunjukan sikap jahat,
terlalu banyak orang-orang yang pada akhirnya menikamku dengan beberapa alasan kesedihan,_jika kutabung semuanya menjadi sebuah lagu atau musik tentu seperti ada sebuah perayaan tapi sama sekali tidak meriah.

Nah setelah dipikir-pikir siapa yang mau dengan keadaan diriku yang gila ini?
Namun memang Tuhan selalu mempunyai cara gila untuk menunjukan setiap orang kepadaku termasuk orang gila satu ini (wirang)_rambutnya seperti kamar yang berantakan,warna kulitnya seperti lantai masjid didepan rumahku "putih",matanya seperti album foto yang didalamnya ada seorang ayah,ibu,kakak dan adik,bibirnya yang paling penting...seperti buah tomat yang selalu di buat sambal oleh ibuku"pedas dan menggoda sekali"_kasihan sekali,kenapa harus aku yang menyanjungnya.....seharusnya seorang perempuan yang bisa membalikan sejarah,misalnya:burung ababil yang tiba-tiba alupa menjatuhkan kerikil panas kepda tentara gajah karena melihat perempuan ciptaan Tuhannya turun ke bumi,
Bukankah semua pahlwan dan musuh selalu takluk pada keindahan,pada kecantikan..???
Waaahhh aku jadi memimpikan moment itu sebagai dongeng anak-anakku kelak...
setidaknya aku mepunyai peran sebagi penulis dan pendongeng dalam kisah itu,meski bukan pemeran utama,ha,haa

Mari akuberitahukan kejadian yang akan dimulai pada masa bulan november tanggal 13 tahun 2013 nanti,_akan ada kejadian besar yang akan dicatat oleh angin,deaduan yang terjatuh dan beberapa orang yang mengalami hidup bersandar di bawah pohon yang seakan-akan  hidup itu mebosankan,dicatat oleh aungan singa ,desingan peluru,ringkikan percintaan manusia_hah aku jadi gemetar melanjutkannya_(sambil menahan nafas).


Senin, 03 Desember 2012

Desember dan rindu

Desember_angka-angka yang membawa rindu kita,bagaimana jarum jam itu meminangku setiap detik.
;tak dapat dipungkiri bahwa cinta memang sanggup mengubah orang lain menjadi satu darah...
hei kekasihku,..malam masih mengisahkan hujan dan beberapa doa yang kau tangkap dari mataku,
Iyah..aku terkadang begitu tersipu ketika angin tiba-tiba menyentuh rambutku;ketika musik dikamar tiba-tiba menggodaku,
ketika suara air kran menitik ke tubuhku.
ketika cahaya masuk ke sela-sela jendela mengejutkan tidurku_itu kau,
;kau yang sedang bergegas naik ke langit,sampai saat ini kau masih saja disana,
memulangkan rindu dan takdir di bathinku

Selasa, 30 Oktober 2012

Melukismu,jalan aku menuju pulang


Aku ingin melukismu_sehingga kau bisa ku ajak berbicara setiap hari.
Ku akan menaruh cat senja ketubuhmu,merah tipis dibibirmu,mata coklat seperti bentuk luka yang terkoyak;aku akn memulai garis tubuhmu tanpa sehelai benangpun menutup garis uratku yang berwarna biru kehijauan_kau akan terus ku ciptakan,kuciptakan sampai kau menghirup aroma lembab kamarku yang selalu ditutup dan tidak terkena matahari.
Yah..aku sudah mengira seperti apa yang akan terjadi kemudian_dan lukisan yang adalah dirimu itu,dimalam yang tua dan kamar yang redup,dirimu berbisik padaku:"Penciptaanku bukan dari keIlahian,renggut aku segera kedalam bathinmu,disitulah jalan aku menuju pulang"_
aku ingin menangis semalaman,semua tubuhku terasa sakit,malam menjadi sangatt peka dan membalikkan cahaya keluar jendela.
gelap,gelap,gelap....aku hanya ingin melihat dunia dan Tuhan bersamamu

Jumat, 12 Oktober 2012

Biarkan

Biarkan separuh dari semesta ini menjadi miliknya,biarkan matanya redup ditengah-tengah kebahagiaan yang dia inginkan,
biarkan ia tertidur dalam malam yang tenang,tapi jangan biarkan ia terluka di bawah langit_Mu yang buruk rupa ini,aku ingin mengusap wajahnya,
merapikan rambutnya dan mengajaknya teduh.

Saat_Nya

ada saat nya dimana bumi dan langit ini berjabat tangan_memilih merengkuh wajahnya sendiri;disana aku mengambilmu sebagi milikku,dan mengakhiri semuanya dengan senyum kembang dari wajahmu dan mata yang mengatup pelan dari wajahku,_aku ingin menyampaikannya melalui jarak ini,melalui rindu yang kau genggam,
melalui lagu-lagu yang kau sampaikan pada malam-malammu,...pada langit kamarmu yang menantang,pada cermin kamarmu yang melipat wajah sunyi setiap hari.

Kamis, 20 September 2012

Dia Hidup

_dan kemudian Dia memang betul-betul hidup bukan hanya di mataku.Dia hidup di  mimpiku_Dia hidup dalam setiap gerak yang aku buat_Dia hidup dalam segala percakapan yang aku bikin_Dia hidup dalam ruang-ruang kosong ruamhku.Dia hidup dalam setiap lorong yang aku lalui.
Dia hidup dalam setiap cawan absolut vodka yang sesekali masih kuteguk_ya,amat kuat dan amat memabukan berada disekitar seseorang yang begitu hidup.Dan tentu saja aku tidak bodoh,Aku tahu hidup adalah juga seperiuk besar kesengsaraan,selain didalamnya membawa serta unsur kematian.

Hari yang Sempurna

Seseorang bilang:"takdir adalah tangan-tangan kita yang kita biarkan untuk bekerja.dan para seranta takdir lantas akan berjejalin begitu saja saat tangan-tangan itu saling bersilangan waktu menyentuh garis-garis tangan yang berlainan."

dan seseorang yang lain lagi bilang:"takdir itu berubah ketika keputusan-keputusan itu di bikin dan mimpi-mimpi diwadahkan."
dan saat ini disini,saya juga ingin bilang,kalu untuk semua apapun yang tertera di atas dari apa yang orang-orang bilang,saya percaya bahwa kita tak akan pernah meng-quote,menuliskan atau bahkan menjadikan ucapan seseorang sebagai sesuatu yang kelak kita ucapkan lagi kalau kita tidak mempercayainya.

Saya percaya takdir berubah ketika keputusan dibikin,saya percaya di luar semesta yang saya kenal-ada paralel multi verse yang saat ini sedang berjejalin dengan dunia diseputar diri saya diluar sini;dan saya juga percaya,semua orang,bukan hanya saya ,melakukan ini ribuan milyard kali:membuat keputusan.

ya,
saya pikir ini saat yang tepat untuk melakukannya,

saya ingin sesuatu yang baru,
bukan lagi yang abu-abu atau hitam kematian

saya mau sesuatu yang baru.
tidak lagi gloomy juga tidak melankoli.

saya mau prefect day,
saya mau one fine day.

saya mau bertemu langit malam yang putih berpupur mendung,tapi saya juga masih setia  ingin jumpa biru laut di bawah matahari hangat dengan langit berspektrum warna jingga.saya mau dimana-mana,tapi saya juga mau tak dimana-mana.
saya mau ada bersama diri saya:merasakan sesobek perasaan yang meski mungkin cuma khayalan,tapi saya bisa mensyukurinya dengan bahagia.hari dimana saya bertemu sesuatu yang sederhana yang disebut"hari yang sempurna".

untuk sementara,sampai disini dulu;
~Daun kehidupan berterbangan:Akulah musim sendu yang sendiri tanpa angin atau guguran daunan.sedang malaikatku sepertinya telah pergi,meninggalkan kenangan keras kepala tak berguna~.

biarkan saya berkelana lagi,..
saya cuma mau bertemu "hari yang sempurna".....

Senin, 17 September 2012

Serupa biji kacang

hah,
meski kutemukan waktu tidaklah serupa dengan kenangan atau kebiasaan yang senantiasa berlanjut,aku mengenalmu dengan segala percakapan yang renta.

aku hendak membuat waktu serupa biji kacang yang kerap kumakan pagi-pagi atau malam hari,tapi..aku tak pernah berfikir bahwa perjalananku ditumbuhi ilalang yang bertanduk,bahkan menusuk tapakmu.
ah...tak ada rasa sakit hanya saja kekeliruan dalam mengumpat sesuatu,kau tau..?

aku biasa membuat semacam teka-teki yang tak selesai,
mungkin dengan mu ku hanya melewati sederet pintu yang busuk dan aku merasa senang menghirupnya jadi jendela yang bertubi-tubi dari ingatan ku,
ada yang perlu kukembalikan meski kau tak pernah merasa memberikan apapun terhadapku...

(2009)

Kematian 2

Jenguk,tapi berbaik hatilah padaku kematian
karena baru kemarin seseorang telah meninggal,
dia bilang:"tak seorangpun dimana saja ia berada menginginkanmu,bahkan orang yang begitu merindu surga,tak ingin mati untuk sampai kesana".

"Hanya saja,kau takdir yang harus kami tanggung,tak sesuatupun yang hidup mampu lolos darimu,[dan mungkin memang sudah seharusnya begitu].
karena kau kematian,adalah penemuan terbaik sang kehidupan; It is Life's change agent.Menyapu yang lama untuk memberi jalan pada yang baru".

"saat ini yang baru adalah: kamu - aku - kita,tapi suatu hari tak lama dari kini,kita akan menua dan tersapu.Maaf bila terdengar agak drama,tapi sungguh;ini nyata!"

Maka malam ini,
biar kukelarkan dulu memandang kekasihku,boleh ?
dan datanglah kau besok,
jangan terlalu pagi...

Saat matahari pertama jatuh diujung jarum pukul sepuluh
...ya aku memilih waktu yang itu untuk bisa mengucap dengan riang:

"Selamat datang Kematian"

(13 Desember 2011 )

Kematian 1

Setelah mengambar setangkup hamburger besar,wahai kematian jenguk aku,
khawatir di surga tak kutemukan lagi crayon,mesin dan pola

peluk dan segera datangi aku,wahai kematian...
karena kabar itu telah lama kudengar
tentang waktu setelah kau datang

...mereka bilang aku akan kembali seperti sebelum aku dilahirkan

(gadis kecil itu kini sudah besar)

Minggu, 16 September 2012

Masih ingatkah

Kasih,
sebelum terlahir anak-anak matahari,maka akulah pagi yang rebah mengelokan namamu seperti embun yang masih malu-malu.
dan bulan basah dikeningmu,pun pertemuan kita dalam jam-jam yang berhembus.
masih ingatkah aku. kasih.?

Sabtu, 01 September 2012

Badai Hatiku

Mengingat Rindu ku yang aneh,
ketika malam penuh,dan bulan landai diteras;
atau bulan yang berenang-renang ditaman_menebas daun bersama angin,
disitu badai hatiku mengingatmu,...


aku senang memunguti diam yang menderas hujan,
menatap rinduku bersama seribu senja yang menggaris bianglala_
astaga.....
wajahmu tiba-tiba melesat ke langit membentuk purnama
dadaku mengerjap_kulempar jantungku ke tengah gelombang,lalu tenggelam dalam gemetar doa

Kekasih dari Rindu

Aku datang sebagai hamba Tuhan yg punya azab.
aku datang sebagai anak dari seorang ibu
aku datang sebagai kekasih darinya yang bernama rindu,
aku datang sebagai takdir yang berjalan sendiri ke arahmu.

hai,
kau yang lahir sebagai rindu,
maka aku yang akan terlahir kembali suatu saat sebagai anak dari semesta yang bernama bening;
yang mencintai laut dan langit tempat ia menitipkan luka-luka

Dari tanah coklat ini,Tuhan sudah lama bersaksi tentang aku yang akan tumbang kalah di hatimu

aku suka mematahkan wajahmu seperti huruf-huruf yang menitipkan keindahannya pada penyair
seorang penyair yang suka menunjuk ke langit dan melapangkan dadanya untuk mereka yang mengalami kesedihan,mengalami gelombang di matanya,
;dan kau arus dari rindu tentang muara yang selalu aku janjikan

kehadiran kita putra baka akan membuat orang-orang terperangkap dalam logikanya sendiri,bersebrangan,
dan kita hendak jadi fenomena hidup,
di tundukan dengan cara menghadirkan surga yang diciptakan dari jalan pikiran mereka
kita dikecam,kembali pada posisi awali

Selasa, 28 Agustus 2012

Kekasih

Kekasih,-
kini ia datang sebagai waktu yang akan membelah rindu,
jarak yang penuh kearifan ini,telah memilih cinta sebagai kehidupan yang kuteguk setiap hari.

Kekasih,-
bahkan kematian tak bisa meniupkan kesedihan diantara kita
ah..
cinta yang tergerai begitu saja,
aku ingin mengecupnya untuk menjumpaimu lebih dekat dari arah Tuhan menggapai tanganmu,
lebih dekat tentang dua hati dan kehidupan abadi yang ditulis_Nya

Kekasih,-
kau selalu mengingatkanku tentang malam minggu,
malam minggu yang masih sama seperti malam-malam biasanya (tak kutemui tangan mu membelai rambutku)

namun lagu-lagu sunyi yang ditempuh kita,tengah memeluk karunia terindah bertabur bahsa kasih dan tempias wajahmu mengekal,begitu erat ,begitu kuat

Selasa, 21 Agustus 2012

Do'a Pecinta

Ku gambarkan bagaimana kebahagiaan dan kesedihan hanya jalan untuk kita menyebut bahwa hidup itu sangat romantis,
kekasihku suka menggambar wajahku dilangit dan semesta hatinya;tempat rembulan dan malam menyiangi tubuhnya_mari berpesta_
pagi usai dan kita masih berjalan dibawah matahari dan cahaya,tentu cahaya mata_Nya yang turun setiap waktu.

Bunda maria,saya melihatmu mendekap tangan di dada,menitipkan rindu
Allahku,Kau_pun turun sebagai hujan..
Yesus mandi kembang,
;doa para pecinta

Jumat, 17 Agustus 2012

Sabtu Pagi

Wirang,...
Sabtu pagi gugur dirumah kita,memanggilku dengan sebutan "nak"
doa yang di gerai malam telah tiba;kita selesaikan.

wirang,
akupun ingin,..suatu hari nanti pagi memanggilku "ibu"_dan kau memangku semesta,menyelam kedalam nama_NYA yang luas,dalam sekali;
bukankah kita begitu indah.?

beberapa angin dari kenangan mulai tersesat di halaman pikiranku,
dan hanya rindu yang behasil menemukan jalan ke arah hatimu,
:terduduk menunggumu dengan lipatan lubang hitam di kedua tangan ku yang masih saja setia memetik doa dari kitab tua yang tak bertanda

Perempuanmu

Aku,perempuan yang berani menikam serigala di dadamu_

malam begitu biru,mengunjungi mataku;lebam dalam
aku terjatuh jauh seperti tapak kaki yang kau tinggalkan disini_

rumah ini yang tak kutemui tangisnya,;
melihatku memeluk waktu yang dibunuhnya setiap pagi tiba.

sungguh Wirang,
jarak ini mengajari bahasa kebenaran dan sunyi yang dijauhi banyak orang
dan kita tengah menanam bunga dihalaman

;lihat kupu-kupu memetik pagi yang masih perawan;
keindahan sempurna,
seperti  aku yang masih utuh sebagai perempuanmu

Kamis, 16 Agustus 2012

Ayah

Ayahku sedang membaca buku puisi diruang tamu,_
aku duduk-duduk bersama wajah kenangan yang jatuh dipelataran.

ayahku hebat,
dipundaknya tersimpan mimpi anak-anaknya dari mulai merangkak sampai dewasa
aku sendiri seperti sebuah puisi yang berdiam dimatanya,terlindung dari bahaya
tentram seperti malam yang berjalan dalam barisan sajak rindu

lalu dari arah kenangan satu suara berbicara:
Ayah...
"Angin yang memasuki daun pintu ini tengah menyaksikanmu memulung bahasa dikerut keningmu yang berdo'a"

aku tak mau menggangunya._
kutinggalkan dua helai senyum di dekat buku yang sedang dibacanya,
lalu melangkah  keluar mengajak kenangan pulang pada catatan waktu
:ayah

Minggu, 12 Agustus 2012

Lelakiku

Selamat siang lelaki yang kucintai.,
cahaya matahari tajam,memenggal membelah warna lautan dan pepohonan,
di beranda rumah,angin membelai bayanganku,
semoga itu kau yang sedang menyentuhku

langit mulai teduh mengingatkanku tentang senja yang kemarin juga
yang warna merahnya adalah rindu milik lelakiku
rindu yang menjerit tanpa suara di dekap jarak saat melintas di lembaran kata-kata
ia tumbuh sederhana dan dibesarkan oleh do'a

ahh;
ternyata  matahari bergegas turun dan memakai kembali bajunya lantas tercebur ke hulu samudera

;dan lelakiku menjarah hatiku rinduku tubuhku,
lalu tengelam dibalik bajuku

Minggu, 05 Agustus 2012

Tak ber_ judul

Ia Bahkan ingin terlahir seperti ini;seperti bagaimana seorang perempuan mencintai.
ia mengenal kelopak dihatinya sudah berwarna merah,
bahkan untuk sebuah nyawa yang ia janjikan pada Tuhannya.

halaman yang ia biarkan terbuka,
juga sebuah album perjalanannya yang selalu ingin disimpan.
siapapun dan di bohongi kapanpun
iya;
dia memang hanya tahu menerima duka dan melihat sukacita dari wajah orang lain,

Tuhan tengah membaca rautnya,dan ingin sekali menjadi lagu-lagu yang mengantarnya pulang,
atau tidur yang ingin ia sampaikan kisah penatnya

;namun malam hanya tahu bagaimana menyatukan mataku dengan pikirannya yang mematah

Sabtu, 04 Agustus 2012

Kebaikan Cinta

Kali ini saya sampaikan tentang kebaikan cinta yang saya jalani dengan kekasih saya,sama halnya kita membaca kitab suci agama;di sana kita memahami beberapa gejolak bumi ini,dan disana pula kita mengetahui pergerakan dunia langit dengan beberapa pintu yang disebut tempat yang layak bagimanusia dan segala kebaikan dan keburukan selama dia percaya menjalani hidup oleh Tuhan nya.

Mari,saya antar anda meneguk air mata,menelan akar-akar kebajikan yang tumbuh dari kisah ini atau juga bisa anda menyebutnya kedamaian.

Kisah ini tentu saja ada yang memulai,saya akan menunjuk anada(pembaca) yah,anda yang emmulainya,karena sebenarnya sebelum anda membaca ini dengan paragraf yang lebih panjang lagi anda sudah mereka-reka kisah saya dan pasti ada sebagian dari kerumitan itu yang BENAR..!!!

Baiklah,Kebaikan Cinta...
Jika pada akhirnya ada kisah Tangis atau darah yang tumpah ,apa itu bukan kebaikan?anda pasti punya rasa iba untuk memaknainya bukan?(yah begitulah apapun itu yang sedang anda bangun untuk menafsirkannya).Jika anda menyangka Tuhan harus melahirkan surga untuk orang-orang baik,maka sesungguhnya Ia telah melahirkan jurang,Yanh karena memang tidak semestinya anggapan ini dibiarkan.!!

Tuhan pada hakekatnya tidak pernah melahirkan atau menciptakan surga yang dipahami orang-orang pada umumnya;dan inilah halaman pikiran saya...

"Tuhan hanya menyediakan satu tempat yaitu neraka,neraka bagi orang-orang yang dikasihi-NYA bukan orang-orang yang dibenci_NYA karena dengan itu,mereka akan sadar bahwa rasa sakit dan derita itu sebenarnya adalah untuk mengajak kita menyadari atau mengahdirkan surga atau juga kenikmatan.Yah,surga itu Tuhan sendiri...Yang setiap waktu kita sebut-sebut.Surga itu bukanlah sebuah tempat,tapi kita boleh menggambarkannya sebagi tempat: Seperti halnya seorang perempuan yang duduk berdua dengan kekasihnya di sebuah taman dengan wajah teduh dan langit yang biru diatas kepalanya..'begitu sejuk bukan.?'.atau sedang membayangkan senyum kekasihnya yang selalu dia petik..Tak perlu tempat bukan untuk merasakan keindahan..?atau perlu tempat untuk imajinasi yang kurang kreatif..?anda bisa mengambil contoh yang pertama ada pada diri anda sendiri,Tuhan itu sendiri."

Seorang nabi akan lebih memilih bertemu Tuhannya daripada sebuah tempat yang nikmat.Jadi jika ingin mengajarkan anak anda letak surga,jangan menunjuk ke langit atau bahkan mengatakan surga itu di akhirat,tapi disini,di hati ini.





Catatan Kusam yang rekah

Disinilah penulis menerima segala sesuatu,
Silahkan membuang kotoran disini,silahkan membuang nyawa disini,
silahkanmembuang darah disini,silahkan membuang omong kosong disini;
silahkanmembuang pembuangan dari segala pembuangan atau bisa saja pembaca menyebut saya bukanlah seorang penulis,akan tetapi seorang gelandangan/ bahkan pengemis bisa saja..!!!

Tidak ada lelucon yang hanya pura-pura"tak ada yang pantas dirahasiakan,karena penulis percaya  tidak ada yang percuma".

07 April 2009

Catatan kecil Shalu

Hari senin datang setiap pagi,datang seperti hari-hari yang lain;
seorang anak seumuran kelas 4 SD,mungkin ini menjadi rutinitas yang tidak begitu menyenangkan,menemani seorang ibu dengan memulai pekerjaan jam duabelas malam atau bisa di bilang jam duabelas waktu sekitarnya,karena keadaan rumah yang bahkan jam dindingpun masih berpikir 27 kali untuk di belikan batre.
maka ibunya selalu bergegas bangun ketika dia merasa cukup tidurnya,memulai pekerjaan sebagai tukang rebus singkong.

Anaknya SHALU,umur 9 tahun yang saat itu seharusnya menikmati mimpi sebagaimana layaknya anak kecil,dibangunkannya dengan penuh rasa bujuk dan haru;
maka dijam yang entah jam keberapa waktu itu,-
Shalu menunggui ibunya dibawah lampu yang meredupkan sebagian bayangannya,sesekali ia mengusap matanya dan menguap.
Tetapi ia melihat ibunya dan beberapa peralatan seperti ingin mematahkan punggung dan guratan di wajahnya mulai tidak sepi lagi;Ternyata Shalu mempunyai naluri yang tidak begitu jauh,ia terbiasa dengan kantuk dan rasa capek yang penting ibunya tidak merasa sendiri.

Jam setengah enam pagi menurut perkiraan Shalu,ia bukan beranjak mandi,tapi ia pergi ke rumah tetangga mengirim singkong yang sudah jadi,
Maka sepulang nya ia tidaklah ia berpikir untuk mandi,ia hanya mencuci wajah dengan sabun mandi bahkan menggosok gigi dengan sabun mandi.,
berangkatlah ia kesekolah dengan baju seragam yang rapi,dan tidak ada siapapun yang tahu ia tidak mandi,kecuali Tuhan dan ibunya..

Sesampai disekolah ,ia kebanggaan para guru dan siswa sebagai pembaca UUD' 1945;
dihadapan mereka,tiba-tiba seorang Shalu begitu sangat penting,sehingga mereka diam dan mendengarkannya meski ada yang terpaksa.
Lihat bagaimana seorang anak singkong tanpa mandi tanpa parfum,dengan bermodal sikat gigi dan sabun.

UUD 1945 memanjakannya dengan duduk dibarisan yang penting untuk didengar suaranya,(bangga yang berlebihan).

Jam tujuh pagi upacara selesai,tentu saja Shalu bawa uang saku 50 rupiah,ditahannya nanti untuk nanti waktu istirahat,
saatnya harus menerima perlakuan yang tidak menyenangkan akan segera menderanya di kelas atau di halaman sekolah..

Bersambung........

Jumat, 03 Agustus 2012

Kepada Yang Bernama Hidup

Seandainya sebelum aku terlahir ke bumi ini di beri kesempatan memilih;
Aku akan terlahir dari tangan-MU dengan cara menjatuhkan diri seperti biji-bijian yang ditanam,maka tumbuh sebagai pohon yang hijau akar yang kuat dan bunga yang merah.

Tapi seperti inilah memang semestianya manusia memiliki jalan hidupnya
Tuhan selalu tahu bagaimana mempunyai guratan luka yang baik,
yang setelah itu beubah menjadi bunga yang ada diantara taman surga seluas dada orang-orang yang pengasih hatinya.

Dari arah mata ini:jendela yang disapu angin,dan sebilah air hujan yang menetes,aku sedang menunggu rembulan dan matahari kuning keemasan tumbuh dari tubuh ku,
ia bernama fajar yang sering didongengkan para penyair sebagai perempuannya.

hai kau yang suka menuruni punggungku,..
aku:pengantinmu;
disini: didada ini ada ladang dimana kita menanam beberapa tempat yang ingin kita jadikan sebagai tempat pertemuan;sebagai kebersamaan yang mempunyai kehendak sebagai milikku...

Kepada yang bernama Hidup:
kematian sering berjalan kecil menuju kita,sebuah hari dan waktu dimana kamu akan membayangkan kekasihmu,
dimana kamu akan tiba-tiba dihadapkan langsung dengan wajahnya;seperti halaman rumah yang terbuka,
yah...seperti itu rasanya...!!!

Rabu, 01 Agustus 2012

Pagi Yang diterkam Musang

                                                  Surat kepada anak jibril;dan orang-orang yang datang dari kenangan.
hai nak.!
(sebuah tubuh,ia terlihat seorang lelaki matanya tenggelam seperti malam)

Aku sangat ingin mempunyai dosa yang indah dan di berkati oleh_Mu
aku melarikan diri dari matahari yang rindang,
tumbuh sebagai tubuhnya yang terbuat dari biji-bijian,
pohonnya menitik air mata kedasar laut.

ada yang mengusik kedamaian,ada yang suka melesatkan cahaya kelangit,
ada yang nyaris seperti kucing menyusui serigala pada bulan purnama,
menyerah pada daun-daun....hilir ke tanah.

hai nak.!
tenggelamlah sejenak,jadilah kitab suci dan hukum yang banyak dicita-citakan manusia;

disana,sebuah pulau yang mempunyai lubang dari gugurnya matahari juga sebuah  kesetiaan dari pipinya:senja.
dan beberapa perempuan yang disucikan,bagi mereka, kelahiranmu adalah syair yang diseduh pagi-pagi

Wahai anak jibril,.......semesta yang disembah..!!!
mereka yang datang dari kenangan...tumbuh subur,
menunduk serupa bukit dihatimu,menjilati batu-batu di kakimu.

astaga ..!!!
surga terlihat sangat sesak,seperti mau pecah,retak kepalaku...!!!


                                                                                aku:aib dari endapan manusia yang terkucil.....


'03 April 2011'

Perempuan sunyi di rumahku

Rumah dan kepulangan yang disepakati...

pada perempuan yang menyelinap setelah maghrib menegak ke arah barat;

"ma,jendela lelap dan kulukis hatiku seperti atap rumah,
kita sama-sama melupakan hujan juga sepatu laki-laki yang terabai di kaki pintu"

'28 Agustus 2010'

Hatiku rumah TUA

Laiel...
ladang diperutmu kusimpan laut dan surga untuk buka puasa,
selebihnya aku adalah TUHAN,yang menyertaimu sampai kekal wajah_NYA

tapi Laiel...
para binatang di rumahku suka sekali menikam jantung ibu,
ia bahkan jatuh sakit setelah do'a nya merasa dilukai,
meneguk sepi sesekali sambil mengutuk hatinya kearah kiblat.

hatiku rumah TUA,
para Laiel mengumbar kemaluannya bersama nabi dan seekor kucing yang matanya berisik...

'28 Agustus 2010'

Ransel warna pekat

Beginilah kita melupakan waktu,
mencorengnya kewajah kita dan menulis puisi dengan kuda berkaki seribu,

"Kelopak matahari dipunggungnya,menyembunyikan sebuah perjalanan yang teramat melelahkan"
keringatnya tiba-tiba menguap dan berhenti di bawah hujan deras di keningnya....
lagi-lagi ia harus memanggil ibu yang ia lukai wajahnya dalam sebotol minuman.!!!

;di tengah-tengah tanggal waktu yang telah dilupakan oleh banyak orang,
ia merasa lapar dan mengakhiri hidupnya dengan memakan kepalanya sendiri dalam ransel warna pekat.

'28 Agustus 2010'

Peristiwa pagi (anak jibril)

Telah datang yang tak pernah dijanjikan siapapun,yang tak terpikirkan oleh siapapun_nbahkan kedatangannya seperti baynagn yang tiba-tiba menyelinap dihatimu dan berdiam diri seperti patung bunda Maria;teduh dan tidak menuntut apapun..

Telah datang yang sudah di takdirkan dan menimpa siapa saja dengan luka yang sangat kuat,air mata yang sanggup mematahkan arah kiblat saat subuh berdiri tegak di hatinya,
_kenangan tumbuh seperti cara Allah memberkahi setiap hamba_Nya yang mencintai ketentraman.

Pada waktu yang tak seperti biasa dan berjalan tiba-tiba,
matahari menunjukan wajah pagi dengan melambai pada dedaunan,menyelam pada air,mengalir dan memecah batu di hatiku,
Ia bernama Rindu,
rindu dari arah purnama yang jauh_dan kita memilikinya_

Wahai anak Jibril yang memiliki malam pada tubuhnya,
yang memiliki langit pada matanya yang elok,
yang memiliki ladang purnama di dadanya,
yang memiliki kepala dari bias matahari,
yang memiliki daun telinga dan kelopak bunga yang patuh pada tangkainya,
yang meiliki janji dari setiap keindahan,
Yang memiliki bayangan dari segala sesuatu yang akan berakhir,mati,dan ia bernama maut kala itu,
;maut dari seribu arah termasuk dari kepala dan kakinya yang selalu mencurigai sebuah perjalanan,
Yang memiliki sayap dari bulu mata seorang perempuan yang dipinang laki-laki yang patuh pada Tuhannya.

Purnama ke-2 dari sebuah desa yang sepakat membuat kitab dengan para dewa,
kitab yang mengandung 24 nama dari ketakutan_
dari kecemasan tentang bagaimana meng-amini kebenaran,meng-amini sebuah lagu dari hati yang rindu,dari hati yang wajahnya masih perawan,dan bersatulah atas nama Tuhan yang kau miliki.
amin.

'19 september 2011'

Kepada Tuhan

Kepada Tuhan:
Badai turun,hatiku hujan lebat_maka diamlah..
Ma,
Penyair "WS.Rendra"mengingatkan ku tentang keringat dan darah,
di sana aku punya rumah dari cacian para  manusia yang tidak tahu budi luhur_
di depan pintu rumah aku memburu wajahku sendiri,dan lihat bagaimana akupun ikut terbakar dengan beberapa paku yang tenggelam ke hatiku.
beberapa orang tengah memburuku ma,menelanjangiku dengan paksa_
dan aku hendak terbang kemana...???

Lihat mulut orang yang meneriakiku ma,
seperti bau matahari yang menyelusup ke kepalaku,dan aku tidak kuat...!!!
maka kepada_MU yang di TUHAN'kan,tumbuhlah di pundakku sebuah negri yang lahir dari tangan_MU,
negri itu adalah mimpi yang akan hanyut ke mata_MU,
;dan aku sudah lupa bagaimana tertawa yang puas;tertawa yang ganjil atau bahkan tertawa yang sederhana,
"Tuhan mari lenyaplah bersamaku"
apa manuisa masih akan memanggilmu dengan ikhlas bahkan mungkin dengan munafik..???
maka ku alamatkan lukaku pada seribu dada pahlawan yang penuh lubang itu dengan nama_MU.

"aku sedang senang menyalakan kutukan;kutukan bagi mereka yang selalu mengancam niat baikku,!!
Bolehkah aku membunuh mereka..???
membantai mereka dengan lukaku yang tajam ini..???

'27 november 2011'

Rupa-rupa 'ada'

Ada yang menyusun rencana untuk memerdekakan dirinya dihadapan sesama manusia,ada yang membuat kesepakatan untuk sebuah ikatan yang diinginkannya_
ada yang menumpuk do'a di kedua tangan nya untuk sebuah kebaikan dan kelayakan hidup,
ada yang setia menyisir kepergian dan kepulangan nya sendiri untuk seorang perempuan yang dikasihinya_
ada yang tangisnya menderu untuk keterlibatannya dengan sebuah kesedihan,
:ada pula yang tawanya sampai ketelinga seekor singa,lalu diseduhnya gulita seperti malam hari di sebuah hutan yang lebat dan damai...

Selasa, 15 Mei 2012

Pagi pada sebuah april

Jam 08:23 di bulan April Hari ke-27,
Daun-daun kering berguguran,matahari membuat kesetiaan dengan laut,-
dan wajahmu berdiam dimataku.
Hari-hari menjadi begitu deras,mengalir penuh cahaya,begitu juga dengan rindu dan cinta.

08:24,
Seorang ibu tua menaruh beban dipunggungnya,menabur kebaikan seperti tanaman,
Ia hanya menungu anaknya pulang dengan dahaga yang sudah terobati,di sepanjang doanya yang memanah dibawah langit_merancang kepulangannya dengan malam,dengan keringat,dengan tubuhnya yang landai,dengan airmata juga sebuah kasih.

08:25,
Ia telah datang,memasuki pagar dengan tubuhnya;sebilah.
pintu menjadi sangat tajam dan runcing,begitu menyayat memasukinya_
Ia telah datang dengan gamar remang di dada_ia telah datang...dan meninggalkan jejak duka,
halaman yang dipenuhi kitab suci dan bebrapa anjing melolong mengantarkan hari ini dengan ramah,-
Ia telah datang...Si maut dengan wajahnya yang terakhir,
Begitu cara hidup membiarkan anak manusia pergi,-

08:26,
Matahari sudah tinggi,sulit sekali mendapatkan tempat teduh,..seperti mencari sebuah nama dari sekian bahasa yang mengajariku banyak hal_termasuk memasang lukisan telanjang di ruang tamu.
Hari ini kakak perempuanku mengusap perutnya yang hamil 3 bulan,ia seperti mulai membahasakan sebuah kejadian yang tak terbilang pengorbanannya,ia ingat seorang ibu,
Ia ingin berjabat tangan dengan takdir dan melihatnya dengan penuh bahagia,tapi manusia di beri hak menerima dan berharap.
Di sini aku menatapnya tanpa merubah apapun,termasuk rambutnya yang mengibas mataku,ku biarkan..!

08:27..
Aku selesai mandi,sudah bersih

Dini Hari

Jam 04;00 dini hari,,
Orang-orang menikahi langit,menyisir matanya dan perlahan ber-embun!
Daun-daun mulai menukar wajahnya dengan cahaya..
bunga-bunga menunjuk ke jendela,ternyata aku masih pengantinya yang suka menutup keningku dengan merah senja,
Aku menikmati pagi seperti melipat rindu;anak-anak manusia yang menghitung bintang diladang_

Aku suka berwajah muram,jika mengingat kekasihku meneguk perjalanan dari punggungnya yang tak kenal bimbang,dan nafasnya jatuh begitu berat...
kutangkap senyumnya tiap pagi,tak kudapati bahagia yang bisa kuberikan padanya,,
ah cemasku berwarna cerah,cerah sekali_dan aku akan selalu seperti ini.

Jam 05:00 dini hari,,
Nyaris tak ada satupun orang yang ku temui dan memahami,-nyaris orang-orang yang kukenal tak memiliki tempat dipikiran ku,
Maka paragraf-paragraf ini kuhidupkan sebagai aktifitas dan konflik,yang darinya aku bisa menentukan siapa yang semestinya berkhianat dan kapan semestinya cerita ini kubunuh atau kuselesaikan.
Yah,pagi-pagi aku bisa mencatat beberapa orang mati,beberapa orang menangis dan berapa tawa yang harus aku tanggung.
Kini aku memberi tempat untuk paragraf-paragraf bagimana dia hidup dan bagaimana ia mulai membuat kamarku seperti berada di pinggir jalan,dekat tol,jembatan atau saja di hutan rimba  dengan burung-burung yang berbakti pada satu batang pohon bersama bayinya,-
begini aku cukup banyak mentertawakan bagaimana mereka hidup dengan cara ku,maka aku tuhan yang mereka ikuti tragedinya.

Jam 06:00,,
Aku punya kekasih yang biasa memberitahuku"aku berangkatkerja",
ternyata selalu begitu cepat dari waktu yang kuminta_disana,ditempatnya berdiri tidak ada yang bisa berdiri menyelamatkan rinduku,-kecuali kutelan dengan cemas  dan beberapa kabar yang bisa kupastikan,dan tanpa terasa aku punya kesibukan bercakap-cakap seperti ini,
seperti ini,
setiap hari...
sampai nanti..!

Sabtu, 31 Maret 2012

Senja Yang Ramah

Senja sampai dimatanya dengan ramah,
rindu yang ia selamatkan dari bumi ini,terkadang berupa peri yang lepas sebagi cahaya langit_
terkadang bulan,terkadang bintang,terkadang pula kunang-kunang yang mengawasi sepi dibalik rumah mu yang terang;atau juga bias cahaya wajahnya yang menampar jendela.

Malam begitu damai

Akan tiba petang, tempat para pecinta menyulam rindu begitu dekapnya; Akan tiba gelap,menyisir malam dengan perempuannya yang angin,yang teduh,yang rindang,yang mekar dan mengalir sebagi kantuk yang tenang. Tuhan begitu damai menciptakan semesta gelap seperti malam.

Kamis, 22 Maret 2012

Malam Ke-16 Februari Di Tahun Muda 2012

Wirang..
Tengah malam ,bulan mandi hujan dirumahmu,
Aku menyalakan redupwajahmu di pintu
"kenapa malam ini kau datang dengan cara seperti ini?"

Aku gelisah semalaman,
suara-suara jangkrik menuruni atap rumah
angin melambai ke jendela
beginikah yang sedang terjadi padamu?

Mari berbagi denganku
dukamu ingin ku peluk
sukacitamu ingin kulukis ditaman

Jam 00:04
Nyala lampu kamar kemerahan
Cicak bersuara rendah seperti menghindar
Aku hanya sendiri disini,menciptakan langit_
Bintang bisa kulihat,tanpa meraihnya dari luar
Tapi,hujan diluar sedang bernyanyi untuk mu
sedih sekali_Hatiku jatuh bersama tetes hujan didaun mangkok

16/02/2012
24:36

Wajah Pagi

Pagi Kembali,
ia datang dengan rindang,ia datang dengan lancang;
kita masih mengitung jarak dan mereka-rekakan kebaikan apa yang akan dilakukan selanjutnya..!
-Siapa wajahnya yang bersujud dibawah langit?
-Siapa wajahnya seperti tangan Tuhan yang mengampuni?

Selasa, 20 Maret 2012

Kepada lelaki bernama rindu

Mari ku sulam musim
api dan cahaya dihatimu;mari kunyalakan
Powered By Blogger