Laiel...
ladang diperutmu kusimpan laut dan surga untuk buka puasa,
selebihnya aku adalah TUHAN,yang menyertaimu sampai kekal wajah_NYA
tapi Laiel...
para binatang di rumahku suka sekali menikam jantung ibu,
ia bahkan jatuh sakit setelah do'a nya merasa dilukai,
meneguk sepi sesekali sambil mengutuk hatinya kearah kiblat.
hatiku rumah TUA,
para Laiel mengumbar kemaluannya bersama nabi dan seekor kucing yang matanya berisik...
'28 Agustus 2010'
Rabu, 01 Agustus 2012
Hatiku rumah TUA
Posted on 11.18 by Nimas Ayu Baka Arum
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar